sesuatu yang unik, pasti terasa beda dari yang lain.
seperti yang belum lama kita alami, kita melewati tanggal 11 November 2011, atau bisa juga disingkat menjadi 11-11-11.
gimana kesan kalian terhadap angka tersebut?
jujur, kesan pertama saya melihat angka itu adalah "itu hanyalah angka, bukan sesuatu yang bisa dijadikan keyakinan kita. lagipula, angkanya batangan semua gitu".
tapi, banyak orang beranggapan dengan tanggal unik tersebut, mereka ingin mengabadikan sesuatu dengan angka tersebut.
seperti nikahan massal di tanggal 11-11-11, melahirkan massal secara caesar, jadian massal, dan sebagainya...
tidak luput dari "ingin mengabadikan", saya juga punya sedikit harapan, di hari tersebut, saya ingin mengalami suatu momment yang bisa saya jadikan kenang-kenangan, atau apapun yang bisa saya ingat.
dan benar saja, saya benar-benar mengalami "sesuatu" di tanggal itu. saya udah tau dari jauh-jauh hari sih, tapi ya agak gimana gitu ya pas di hari H-nya. tau itu apa? di hari tersebut, seseorang yang "spesial" di mata saya, ngerayain 1 bulannya dia jadian sama pacarnya. jangan tanya kenapa saya bukan pacarnya, jangan tanya kenapa saya gak jujur ke dia, jangan tanya kenapa saya ...........stop! kok jadi curhat ya?........... semua itu panjang ceritanya. #eaaa
oke, lupakan cerita yang berujung curhat diatas. saya punya sedikit pengalaman yang ingin saya share, dan gak ada hubungannya sama cerita diatas ya. :)
jadi gini ceritanya..
menjelang Sholat Jum'at, saya dan teman-teman saya sudah lebih dulu stand by di Masjid deket kampus. nah, sembari menunggu, saya internetan dari handphone. tapi berhubung sinyal di dalam ruangan tersebut susah didapat, maka saya pindah tempat ke depan masjid, duduk di pinggir batas suci sembari internetan.
gak lama, datang seorang pria, nanya jam, dan...
A: saya
M: misterius man
berikut dialognya:
M: *senyum*
A: *balas senyum*
M: sekarang jam brapa ya mas? udah 11.30 belum ya?
A: hmm jam 11.15 mas, 15 menit lagi.
M: oh.. ini saya jalan kaki dari Pasar Rebo sampe sini. ini udah di depok kan ya?
A: hah? iya mas, ini udah di depok kok. di daerah Kelapa Dua.
M: mas bisa anterin saya gak? ke kontrakan saya di Ciseeng.
A: waduh mas, maaf banget, saya ada jam kuliah lagi habis sholat, ga bisa saya.
M: uang saya tinggal segini-gininya (ada 9 ribu), saya tadi abis di rampok tas dan isi-isinya di Pasar Rebo mas.
A: mmm gimana ya mas, saya ga bisa kalo anter. tapi kebetulan saya ada sedikit uang untuk nambahin ongkos pulang ke sananya. bentar saya ambil.
M: kalo boleh saya sekalian minta nomor hp mas ya. ditulis aja di kertas.
A: *lari ke dalam masjid, cari tas*
nah disini, saya agak sedikit was was. sempet kepikir, buat apa dia minta nomor hp? modus penipuan yang udah-udah sih, di hipnotis dari telf trus transfer uang ke bank. dan saya takut di hipnotis, jadi seisi kantong clana saya titip ke temen yang ada di dalam masjid, lalu keluar bawa uang 10 ribu, satu-satunya selembaran yang rencananya mau saya pake buat makan siang.
A: ini mas, semoga bisa buat nambahin ongkosnya ya.
M: makasih ya. nomor hpnya brapa mas?
A: untuk apa memangnya?
M: ya sebagai tanda terima kasih, nanti kalo mas butuh uang, bisa hubungi saya, biar saya sediakan.
A: oh ga perlu mas, saya ikhlas kok.
M: oke deh, makasih ya
A: oke mas, saya ke dalam dulu, mau ambil Wudhu.
kurang lebih seperti itu dialognya, saya sendiri juga ga begitu ingat seperti apa dialog persisnya. disini saya gak tau, motif tadi itu apa. entah memang benar butuh bantuan, atau hanya modus penipuan, tapi yang penting, saya udah niat mau membantu dia.
dari pengalaman saya diatas, ada kah nilai-nilai yang dapat kita ambil?
apa yang harus kita lakukan, ketika kita memiliki uang 10 ribu untuk makan, tetapi diluar sana ada orang yang lebih membutuhkan pertolongan kita dengan uang 10 ribu itu. karena diluar sana, banyak orang yang dengan sia-sia membuang hartanya hanya untuk membakar uang (merokok, beli petasan/kembang api), untuk berjudi, dan hal-hal tidak menguntungkan lainnya.
sekian sharing dari saya, semoga pengalaman saya ini berguna untuk kalian semua. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar